Tips Rencana Menunaikan Ibadah Umrah Bagi Milenial

Banyak yang beranggapan, bahwa melakukan ibadah haji atau umrah harus ketika sudah tua, masa pensiun, atau harus jadi orang kaya terlebih dahulu. Padahal, tidak perlu menunggu tua jika ingin menunaikan umrah. Justru saat masih muda, maka Anda bisa menjalani ibadah dengan maksimal. Kok bisa?

Tentu saja, karena untuk menjalankan semua kegiatan pada rangkaian ibadah umrah, diperlukan banyak energi dan kondsi badan yang kuat. Ketika masih muda, sehat, segar bugar, Anda bisa mulai merencanakan untuk menjalankan ibadah umrah ke tanah suci. Awali dengan berniat kuat untuk berangkat umrah saat masih muda.

Image by cytis from Pixabay

Jangan berputus asa, melihat daftar tunggu haji yang masih panjang. Tetap lakukan usaha agar Allah mengundang Anda dengan jalan yang lain. Contohnya dengan membuat rencana kapan akan melakukan perjalanan ibadah umrah. Banyak hal yang dapat Anda kerjakan untuk mewujudkan cita-cita pergi ke tanah suci. Inilah beberapa tips yang dapat Anda kerjakan agar dapat berangkat umrah saat masih muda. Yuk simak sampai akhir!

Memantaskan Diri Melaksanakan Ibadah Umrah

Hal pertama yang bisa Anda lakukan adalah niat. Niat yang tulus untuk menunaikan ibadah umrah. Perlu dipahami bahwa pergi ke Baitullah adalah panggilan dari Allah SWT. Bukan soal pria atau perempuan, tua atau muda, kaya atau miskin, namun seberapa kesungguhan Anda untuk memantaskan diri di hadapan Allah SWT.

sehingga, Anda harus mengiringi niat tersebut dengan ikhtiar untuk memantaskan diri. Misalnya, lihat seberapa besar kesungguhan Anda untuk beribadah umrah, mulai merutinkan ibadah-ibadah yang wajib, memperbanyak ibadah sunnah lebih sering, memudahkan urusan orang lain dan seterusnya. Jadi, Allah akan menilai kita pantas untuk menjalani ibadah yang lebih luar biasa lagi yakni beribadah di tanah suci.

Mempelajari Tentang Persiapan Ibadah

Selanjutnya, Anda mulai untuk belajar tentang apa saja yang perlu Anda siapkan untuk umrah. Mulai dari mempelajari tentang rukun umrah, apa saja yang dilakukan ketika di sana, belajar tentang\menghafalkan bacaan doa yang dibaca saat umrah dan lain-lain.

Anda juga bisa menggali informasi hal teknis tentang tata cara berangkat umrah, dokumen yang harus disiapkan, membuat paspor, memilih biro travel umrah, bagaimana alur perjalanan selama di tanah suci dan lain-lain. Informasi yang lengkap bisa membantu Anda supaya lebih terarah.

Anda bisa menggali informasi tentang ibadah umrah lewat pencarian di internet, bisa juga bertanya kepada saudara yang pernah melaksanakan ibadah umrah.

Membuka Tabungan Umrah

Umrah merupakan ibadah yang sedikit berbeda dengan ibadah yang lain, terutama terkait biaya perjalanan untuk pergi ke tanah suci yang tentu saja cukup relatif. Sebagai Anak muda, tentunya Anda memiliki prioritas yang berbeda dalam mengatur penghasilan yang Anda dapatkan. Banyak kebutuhan lain yang saat ini mungkin menjadi hal yang penting untuk Anda dahulukan.

Foto oleh Karolina Grabowska dari Pexels

Bukan berarti, Anda tak bisa menjalani ibadah umrah di usia muda. Ketika Anda meniatkan diri untuk umrah, upayakan pula untuk memikirkan bagaimana agar Anda bisa melaksanakannya. Anda bisa mulai membuat tabungan umrah di lembaga keuangan yang Anda percaya.

Sekarang ini, ada bermacam-macam lembaga keuangan yang menyediakan layanan pembukaan tabungan khusus haji dan umrah. Tentunya Anda akan lebih terbantu karena ‘dipaksa’ menabung untuk mencapai tujuan Anda melaksanakan ibadah umrah ke tanah suci. Yaitu dengan menyetorkan sejumlah dana tertentu sesuai rencana.

Memilih Waktu Terbaik untuk Ibadah Umrah

Selanjutnya Anda dapat memilih waktu terbaik untuk pergi umrah. Bisa juga disesuaikan dengan jadwal Anda saat ini. Namun, sebaiknya Anda mengetahui waktu-waktu terbaik untuk melaksanakan umrah di tanah suci karena kondisi iklimnya yang cukup berbeda dengan di tanah air.

Ada beberapa waktu terbaik yang bisa Anda pilih. Di antaranya adalah:

• Bulan Ramadhan

Dalam satu hadits yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim, Rasulullah SAW bersabda, “Jika Ramadhan tiba, laksanakan umrah pada saat itu. Sebab umrah waktu Ramadhan senilai dengan haji.” Tentunya, Anda juga dapat merasakan bagaimana suasana Ramadhan di tanah suci yang membuat ibadah Anda semakin terasa berkesan.

• Antara Bulan Maret-Mei

Seperti yang diketahui, iklim di Arab Saudi jauh beda dengan di Indonesia. Antara bulan Maret-Mei merupakan waktu terbaik untuk Anda pergi umrah karena pada bulan tersebut cuaca sedang sehingga nyaman dan lebih fokus untuk menjalankan ibadah umrah.

• Pada Awal dan Akhir Tahun

Baik awal maupun akhir tahun, menjadi saat yang tepat bagi Anda ‘beristirahat’. Melakukan refleksi diri untuk mengevaluasi perjalanan setahun terakhir juga sebagai motivasi untuk memulai awal baru yang lebih baik. Tentunya, juga dalam rangka lebih dekat kepada Allah SWT. Tak heran jika pada pergantian tahun menjadi waktu yang diminati untuk melaksanakan umrah.

• Sebelum dan Setelah Musim Haji

Nah, pada waktu sebelum dan setelah musim Haji, kondisi di tanah suci cukup lengang. Anda bisa merencanakan umrah pada waktu itu agar Anda bisa beribadah dengan khusyu tanpa harus berdesak-desakan. Momen seperti mencium hajar aswad ataupun beribadah di Hijr Ismail juga tidak akan terlewat.

Menentukan Travel Umrah Terbaik

Biasanya, untuk melakukan perjalanan haji maupun umrah, membutuhkan bantuan biro perjalanan atau travel umrah. Apalagi untuk Anda yang baru pertama kali pergi umrah, harus memilih travel umrah yang terbaik.

Photo by Michał Parzuchowski on Unsplash

Anda bisa mencari informasi dari website, bertanya langsung ke kantor biro umrah di kota Anda, ataupun rekomendasi dari sahabat atau saudara yang pernah menggunakan biro jasa travel umrah tertentu. Hal ini untuk mewaspadai dari travel umrah bermasalah yang bisa menghambat rencana ibadah umrah Anda.

Hal-Hal yang Harus Dihindari

Terakhir, ada beberapa hal yang harus Anda hindari ketika Anda berniat untuk umrah. Sebab tujuan utama dari umrah adalah hanyalah beribadah kepada Allah dalam rangka mendekatkan diri kepada-Nya. Antara lain:

• Melaksanakan ibadah umrah dengan tujuan untuk bersenang-senang, karena mampu untuk melaksanakannya. Ingat, ibadah umrah bukanlah sekedar mengunjungi tempat wisata atau plesir.
• Melaksanakan umrah dengan tujuan riya’ atau pamer. Ibadah umrah adalah ibadah fisik yang sangat berpotensi untuk ditunjukkan kepada orang lain. Mengeluarkan biaya yang tak sedikit. Namun, bagi orang-orang yang Allah berikan kekayaan, sangat mudah untuk melaksanakan umrah ke tanah suci. Oleh karena itu, selalu perbaharui niat, supaya tidak hanya sekedar untuk pamer.
• Melaksanakan umrah untuk tujuan mencari keuntungan. Hindarilah melaksanakan ibadah umrah hanya semata-mata mencari keuntungan dunia, misalnya dengan berdagang. Pastikan niat Anda benar-benar murni untuk beribadah kepada Allah SWT.
• Memaksakan diri untuk melaksanakan umrah. Ibadah umrah adalah bagi siapa saja yang mampu, jadi tidak perlu memaksakan diri untuk pergi umrah apabila memang belum dimampukan. Hal ini justru akan menyusahkan diri sendiri dan juga orang lain.

Nah, itulah tadi beberapa tips yang dapat Anda terapkan agar dapat berangkat umrah di usia muda. Tidak ada salahnya mulai merencanakan untuk pergi umrah dari hari ini. Selamat mencoba!